Masih takut memulai investasi, ini beberapa alasan para kaum Milenial

Untuk memulai berinvestasi tidaklah semudah membalikan telapak tangan, bahkan seseorang yang ingin memulai berinvestasi harus memikirkan matang-matang terlebih dahulu baru berani terjun ke dunia investasi.
Sayangnya, ketakutan tersebut yang sering kali malah menghalangi dan menunda seseorang buat terjun berinvestasi.
Terlebih lagi para kaum milenial masih banyak yang belum mau memulai berinvestasi, hal-hal berikut ini yang membuat para kaum milenial menunda memulai investasi.

Mending buat makan dari pada investasi

Para kaum milenial berfikir dari pada uang yang mereka dapatkan dari hasil kerja keras mereka di alokasikan untuk investasi lebih baik mereka alokasikan uang tersebut untuk makan.
Padahal jika mereka berinvestasi secara konsisten hasil dari investasi tersebut dapat mereka gunakan untuk makan ditempat makan yang mewah.

Masih menggunakan metode lama

Para kaum milenial masih mempercayai metode lama yaitu dengan menabung dimana ungkapakan dulu mengatakan “sedikit demi sedikit akan menjadi bukit” hal tersebut tidaklah salah tapi untuk saat ini metode tersebut kurang efektif.
Padalah jika mereka mau memulai berinvestasi yang tadinya mereka hanya mendapatkan satu bukit dengan cara menabung dengan investasi mereka akan mendapatkan lebih.

Lebih mementingkan gengsi

Cukup banyak kaum milenial masih mementingkan gengsi atau gaya hidup daripada memikirkan untuk hal yang sebenarnya. Misalnya, mereka lebih memilih untuk membeli smartphone baru dengan cara mencicil daripada berinvestasi, padahal smartphone yang ada masih bisa digunakan.

Lebih sering boros dari pada menabung

Bagi para kaum milenial mereka akan lebih memilih boros ketibang uang yang mereka dapatkan disisihkan untuk investasi, padahal jika mereka tau saat ini banyak pilihan jenis investasi yang dimulai dengan nominal kecil.
Bahkan reksadana bisa kalian mulai dengan nominal mulai dari Rp10.000 hingga Rp100.000 aja. Daripada uang tersebut di belikan Star***ks yang akan habis cuma buat diminum, uang tersebut mending diinvestasikan saja.

Terlalu takut dengan risiko

Para kaum milenial terlalu takut memulai investasi karena mereka terlalu takut dengan risiko yang akan mereka terima. Semua yang kita pilih mengandung risikonya sendiri-sendiri hal itu pun berlaku untuk investasi, dari pada terlalu takut dengan risiko yang akan di dapat lebih baik terima risiko tersebut dan sikapi risiko tersebut dengan bijak.

Jadi, kenapa kamu takut buat memulai investasi? Alasan-alasan di atas sebaiknya kamu pikirkan lagi deh ya.
Gak selamanya kamu harus ikuti alasan-alasan tersebut. Coba deh buat tampil dan beranikan diri untuk mulai investasi dari sekarang.

Facebooktwitterredditlinkedintumblrmail

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *