Ini Loh Cara Bijak Mengelola Uang THR

Menjelang Hari Raya, semua orang termasuk kamu pasti telah memikirkan berbagai macam kesenangan bersama keluarga besar kalian semua, mulai dari membeli perlengkapan Hari Raya hingga mudik kekampung halaman dan tidak hanya itu saja ada satu hal lagi yang ditungu-tunggu dan pastinya akan menambah kesenangan tersebut menjadi berlipat ganda, yaitu Tunjangan Hari Raya (THR). THR ilah penghasilan tambahan setiap tahun yang senantiasa diterima oleh karyawan dari perusahaan tempat mereka bekerja.

Meski setiap tahun memperoleh THR hal itu tidak menjamin pengelolaannya sudah ideal. Bahkan kebanyakan orang mungkin termasuk kamu juga akan menggunakan uang tersebut untuk bersifat konsumtif, dengan sifat konsumtif tersebut maka uang THR kalian akan habis dalam waktu sekejap dan penggunaannya pun belum tentu bermanfaat semua.   

Agar Uang THR kamu tidak terpakai untuk hal yang tidak bermanfaat, maka ada beberapa urutan prioritas dalam penggunaan THR, diantaranya:

Pertama. Alokasikan uang tersebut untuk pembayaran Zakat dan Sedekah, seperti kita ketahui sebagai seorang muslim membayar zakat fitrah diharuskan setiap tahun sebelum bulan Ramadhan berakhir. Pembayaran zakat tersebut sebesar 2,5- 5% dari penghasilan yang kita terima.  

Kedua. Gunakan kurang lebih 45% dari pendapatan THR untuk memenuhi kebutuhan Hari Raya, prioritaskan dahulu yang menjadi prioritas kalau perlu buat daftar apa saja yang akan dibeli, jangan sampai kita malah lapar mata hingga akhirnya yang menjadi prioritas malah tidak terbeli sama sekali.

Ketiga. Biaya Mudik, Indonesia memiliki budaya mengunjungi sanak keluarga di kampung halaman biasanya tradisi ini di lakukan saat Hari Raya Idul Fitri dimana keluarga yang merantau akan berkumpul di kampung halamannya untuk melepas rindu satu dengan yang lainnya.

Maka dari itu kita sebaiknya biaya keperluan untuk mudik pun harus di persiapkan, jika biaya tersebut kita gunakan uang THR maka alokasi ideal untuk mudik sekitar 30%-40% dari jumlah THR yang kita peroleh

Keempat. Dana cadangan, jika pada tahun-tahun sebelumnya kita tidak mempersiapkan dana cadangan maka mulai tahun ini persiapkan lah dana tersebut, karena dana cadangan itu diperlukan sebagai dana darut jika terjadi suatu musibah. Mungkin kalian bisa mengalokasikan 10% hingga 15% dari THR.

Kelima. Investasi. Jika kebutuhan di atas telah tepenuhi semua, maka gunakanlah dana THR untuk menambah asset investasi, jika kalian bisa menyisihkan di awal maka hal itu baik namun jika masih ada prioritas yang harus kita selesaikan terlebih dahulu maka pentingkan hal tersebut dahulu. Setelah semua prioritas telah di selesaikan maka baru lah kita menyisihkan dana untuk investasi, dan pilihlah jenis investasi jangka panjang.

Pahamilah bahwa dana THR ialah penghasilan tahunan dimana dana ini digunakan untuk pengeluaran tahunan bukan untuk pengeluaran rutin yang haru di keluarkan tiap bulannya. Selama kalian disiplin dan bijak dalam pengelolaan dana THR, maka keuangan yang sehat dan sejahtera bukanlah mimpi lagi.

Facebooktwitterredditlinkedintumblrmail
Tags:

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *